By using this site, you agree to the Privacy Policy and Terms of Use.
Accept
Radar24IdRadar24Id
  • HOME
    • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • HUKUM DAN KRIMINAL
  • PERISTIWA
  • BERITA DAERAH
    • BANDAR LAMPUNG
    • LAMPUNG TENGAH
    • LAMPUNG TIMUR
    • LAMPUNG BARAT
    • LAMPUNG UTARA
    • METRO
    • MESUJI
    • TULANG BAWANG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • WAY KANAN
  • KESEHATAN DAN OTOMOTIF
  • BERITA FOTO
  • OLAHRAGA
  • RAMADHAN
  • RADAR24 TV
  • ADVERTORIAL
  • GADGET
  • HIBURAN
  • OPINI
Sign In
Notification
Latest News
Maling ayam di Sindang Sari tewas diamuk warga
HUKUM DAN KRIMINAL
Hadiri Segera pasar takjil Al-Amin Sribasuki
KABAR DAERAH LAMPUNG UTARA
Seorang wanita paruh baya di Karanganyar Lampung Timur nekad akhiri hidup dengan minum racun
PERISTIWA
Pj Bupati Zaidirina buka Bimtek aparatur Tiyuh
KABAR DAERAH TULANG BAWANG BARAT
Pebulu tangkis muda Indonesia meninggal akibat kecelakaan
OLAHRAGA PERISTIWA
Aa
Radar24IdRadar24Id
Aa
  • HOME
  • NASIONAL
  • HUKUM DAN KRIMINAL
  • PERISTIWA
  • BERITA DAERAH
  • KESEHATAN DAN OTOMOTIF
  • BERITA FOTO
  • OLAHRAGA
  • RAMADHAN
  • RADAR24 TV
  • ADVERTORIAL
  • GADGET
  • HIBURAN
  • OPINI
  • HOME
    • INTERNASIONAL
  • NASIONAL
  • HUKUM DAN KRIMINAL
  • PERISTIWA
  • BERITA DAERAH
    • BANDAR LAMPUNG
    • LAMPUNG TENGAH
    • LAMPUNG TIMUR
    • LAMPUNG BARAT
    • LAMPUNG UTARA
    • METRO
    • MESUJI
    • TULANG BAWANG
    • TULANG BAWANG BARAT
    • WAY KANAN
  • KESEHATAN DAN OTOMOTIF
  • BERITA FOTO
  • OLAHRAGA
  • RAMADHAN
  • RADAR24 TV
  • ADVERTORIAL
  • GADGET
  • HIBURAN
  • OPINI
Have an existing account? Sign In
Follow US
© 2022 Radar24Id
Radar24Id > Blog > HUKUM DAN KRIMINAL > Seorang anak jadi korban kekerasan di rumah aman Kota Surabaya
HUKUM DAN KRIMINAL

Seorang anak jadi korban kekerasan di rumah aman Kota Surabaya

Tim Redaktur
Last updated: 2023/03/16 at 8:17 AM
Tim Redaktur Published 16/03/2023
Share
3 Min Read

Radar24.id | Jatim — Seorang anak penghuni shelter atau rumah aman yang dikelola Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3APPKB) Kota Surabaya, diduga mengalami tindak penganiayaan.

Hal itu diungkap kelompok pendamping anak dari Surabaya Children Crisis Center (SCCC). Praktik kekerasan di rumah aman itu terungkap setelah seorang anak berusia 17 tahun yang didampingi SCCC menjadi korban.

Ketua SCCC, Sulkhan Alif Fauzi mengatakan korban kekerasan ini adalah anak yang berkonflik dengan hukum (ABH) karena dilaporkan oleh sekolahnya di Surabaya, atas tindak pidana pencurian.

Baca jugaSetubuhi Anak Dibawah Umur Hingga Hamil 7 Bulan, Warga Asal Pematang Tahalo Dilaporkan ke Polisi

Pada 24 Februari 2023, anak tersebut telah ditangkap dan diamankan oleh Polsek Karangpilang, Surabaya. Kemudian, 25 Februari 2023, anak itu ditahan dan dititipkan di shelter anak atau rumah aman yang dikelola DP3APPKB Kota Surabaya.

“Di shelter tersebut, anak ini diduga mengalami kekerasan yang dilakukan seorang oknum anggota Linmas yang sedang bertugas,” kata Sulkhan, Kamis (2/3).

Bentuk kekerasan yang dialami di antaranya korban dipaksa merayap di atas paving sehingga menyebabkan tangannya terluka.

Baca jugaAnak Kelas Dua SMP di Labuhan Ratu Lampung Timur Kurung Diri, Ternyata Hamil 2 Bulan

“Apabila anak tidak menuruti perintah itu, anak tersebut diancam akan dipukuli atau disetrum,” ujarnya.

Selain itu korban juga dipukul oleh seorang anggota Linmas hingga wajahnya terluka.

Pelaku juga mengoleskan balsem ke mata korban dengan dalih rukiah.

Baca jugaKelakuan Bejat bapak di Tulang Bawang Perkosa anak kandung hingga hamil 5 bulan, Terbongkar oleh paman

“Hal ini menyebabkan mata anak bengkak dan merah,” katanya.

Tindak kekerasan ini pun terungkap setelah orang tua korban dan Polsek Karangpilang membawanya ke Bapas Medaeng untuk menjalani asesmen, pada 28 Februari 2023.

“Saat asesmen itulah terungkap ada luka-luka di beberapa bagian tubuh anak. Saat itulah anak tersebut mengakui tindakan kekerasan yang dia alami. Dia juga mengaku bahwa kekerasan tersebut juga dialami oleh anak-anak yang baru masuk ke dalam shelter,” ucapnya.

Korban yang didampingi SCCC pun melaporkan temuan tersebut ke Lembaga Perlindungan Anak (LPA) Jawa Timur dan ke Polrestabes Surabaya.

Laporan ke Polrestabes Surabaya telah dibuat 1 Maret 2023 dengan tanda bukti lapor nomor TLB/B/238/III/2023/SPKT/POLRESTABES SURABAYA/POLDA JAWA TIMUR. Sedangkan pengaduan ke LPA Jawa Timur telah diserahkan hari ini, 2 Maret 2023.

SCCC pun memohon adanya investigasi yang mendalam dan menyeluruh terhadap peristiwa tersebut.

“Kami juga memohon adanya tindakan tegas dan serius, baik secara hukum maupun administratif, atas tindakan oknum Linmas yang melakukan kekerasan teradap Anak,” kata Alif.

Dia menambahkan, kekerasan ini harus diusut tuntas karena seharusnya rumah aman menjadi tempat yang memberikan perlindungan bagi anak.

“Ini merupakan bentuk pelanggaran terhadap UU Perlindungan Anak. Insiden ini juga mencederai status kota Surabaya sebagai kota layak anak,” tuturnya.

Plt Kepala (DP3APPKB) Kota Surabaya Nanik Sukristina mengaku belum mengetahui kejadian itu. Ia juga tidak menerima laporan hingga kini.

“Mohon maaf, saya konfirmasi dulu ya, kok belum terima laporan saya,” kata Nanik saat dikonfirmasi.

Senada, Kasubnit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polrestabes Surabaya, Ipda Tri Wulandari mengatkan, pihaknya belum menerima laporan.

“Siap di unit PPA belum menerima LP,” kata Wulan.

Cnn

Pilihan Editor

Maling ayam di Sindang Sari tewas diamuk warga

Peras dan aniaya sopir satu preman asal Buyut Ilir Lampung Tengah ditangkap Polisi

Osep Doddy sebut penahanan Ketua RT yang hentikan kegiatan Jemaat GKKD Bandar Lampung berlebihan

Polisi tetapkan ketua RT tersangka pembubaran ibadah Jemaat Gereja GKKD Bandar Lampung

Polda Lampung kerahkan seluruh jajaran kejar perampok Bank Arta Kedaton

TAGGED: Ayah di Mesuji Lampung cabuli anak tiri hingga hamil 9 bulan, Seorang anak jadi korban kekerasan di rumah aman Kota Surabaya, Setubuhi anak hamil 7 bulan
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp
Berikan tanggapan kamu
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
By Tim Redaktur
Tim Redaksi Radar24Id
Previous Article Aktris senior Nani Wijaya meninggal dunia diusia 81 tahun
Next Article Reses Ketua Komisi III DPRD Tubaba, warga sampaikan janji Pemkab bangun kembali Tugu Tani

Berita Terbaru

HUKUM DAN KRIMINAL

Maling ayam di Sindang Sari tewas diamuk warga

20/03/2023
HUKUM DAN KRIMINAL

Peras dan aniaya sopir satu preman asal Buyut Ilir Lampung Tengah ditangkap Polisi

19/03/2023
HUKUM DAN KRIMINAL

Osep Doddy sebut penahanan Ketua RT yang hentikan kegiatan Jemaat GKKD Bandar Lampung berlebihan

19/03/2023
HUKUM DAN KRIMINAL

Polisi tetapkan ketua RT tersangka pembubaran ibadah Jemaat Gereja GKKD Bandar Lampung

19/03/2023
HUKUM DAN KRIMINAL

Polda Lampung kerahkan seluruh jajaran kejar perampok Bank Arta Kedaton

18/03/2023
BANDAR LAMPUNGHUKUM DAN KRIMINALKABAR DAERAH

Cerita scurity Bank Mayora yang menjadi korban penembakan pelaku perampokan Bank Artha Kedaton.

17/03/2023
Radar24IdRadar24Id
Follow US

© 2022 Lampung Dua Empat Mediatama

  • Redaksi
  • Tentang Kami
  • Kode Perilaku Perusahaan Pers dan Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Cookie Policy
  • Homepage
  • Contact
  • Thank You
Join Us!

Subscribe to our newsletter and never miss our latest news, podcasts etc..

[mc4wp_form]
Zero spam, Unsubscribe at any time.

Removed from reading list

Undo
Selamat datang kembali !

Masukan akun kamu

Register Lost your password?