RADAR24.ID | BREBES — Betapa malang nasib TCEL. Perempuan berusia 16 tahun itu melahirkan di semak belukar kawasan Desa Paguyangan, Kecamatan Paguyangan, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, Sabtu (9/8) malam.
Dalam kesehariannya, TCEL dikenal sebagai anak punk dan kerap berkeliaran di jalanan bersama teman-temannya.
Proses bersalin TCEL yang memprihatinkan itu akhirnya diketahui anggota Babinsa Koramil 11 Paguyangan Kodim 0713 Brebes.
Dia pun akhirnya diselamatkan dan dibawa ke Puskesmas setempat.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, TCEL merupakan remaja perempuan yang berasal dari di Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah.
Saat bersalin di semak belukar itu, dia ditemani oleh seorang lelaki bernisial BBP (17) yang berasal dari Desa Ujungrusi, Kecamatan Adiwerna, Kabupaten Tegal, Jawa Tengah.
Awalnya, seorang warga datang ke Koramil 11 Paguyangan Kodim 0713 Brebes dan melaoprkan adanya perempuan yang melahirkan di semak-semak kebun.
Petugas yang sedang piket, yakni Serda Sugeng Widodo, langsung berkoordinasi dengan kepolisian dan petugas Puskesmas setempat.
Mereka pun kemudian lansung bergegas ke lokasi. Setibanya di sana, betapa terkejutnya Sugeng melihat seorang perempuan di bawah umur sedang bertarung nyawa melahirkan di semak belukar.
Saat itu, TCEL sudah melahirkan dan bayinya selamat. Namun, tali pusar bayi itu masih menempel.
“Untungnya kondisi bayi yang baru lahir dengan keadaan selamat. Namun tali pusernya masih belum terputus,” kata Sugeng kepada wartawan, Senin (10/8). seperti dikutip dari Indozone, 12/08/2020.
Kini, TCEL dan bayinya sudah mendapat perawatan medis yang layak. Petugas menduga dia dihamili oleh kekasihnya, BBP.
“Petugas Puskesmas langsung melakukan pemotongan tali pusar. Setelah terpotong sang wanita bersama bayinya dilarikan ke Puskesmas untuk mendapat perawatan lebih lanjut,” pungkas Sugeng.
Editor Abdul Jabar
